Selasa, 22 April 2008

PENCARI TUHAN

Apa benar, Tuhan itu adalah diri kita sendiri?

***
Ada kalimat-kalimat para motivator yang ‘menggelitik’ perhatianku saat nonton DVD ‘The Secret’ :

Apa yang menciptakan dunia?
Jawab ahli Fisika kwantum : Energi.
Deskripsikan tentang energi!
Energi : sesuatu yang tak dapat diciptakan dan dimusnahkan, sudah ada, akan selalu ada, segala hal yang sudah pernah ada, selalu ada, selalu berpindah ke dalam bentuk, melalui bentuk, dan keluar dari bentuk.

Kalau ditanyakan ke ahli Teologi,
Apa yang menciptakan dunia?
Jawabnya : Tuhan
Deskripsikan tentang Tuhan?
Tuhan : sesuatu yang tak dapat diciptakan dan dimusnahkan, sudah ada, akan selalu ada, segala hal yang sudah pernah ada, selalu ada, selalu berpindah ke dalam bentuk, melalui bentuk, dan keluar dari bentuk. Sama pengertiannya, hanya berbeda istilahnya.
…Anda adalah perpanjangan dari energi. Tapi tubuh anda telah memisahkannya dari bagian utamanya, dari bagian darimana sesungguhnya anda berasal. Anda adalah sumber energi, anda adalah makhluk abadi, anda adalah kekuatan Tuhan. Anda adalah yang disebut Tuhan.

Keningku berkerut…..

Ada lagi penjelasan mereka yang juga ‘menggelitik’ perhatianku :

“Tidak ada papan tulis di langit yang menuliskan maksud dan tujuan hidup anda.Tidak ada papan tulis yang misal bertuliskan Neale Donald, handsome guy, 21 years old..bla..bla..bla. Tidak pernah ada! Jadi tujuan hidup anda adalah tujuan yang anda tentukan sendiri. Kehidupan anda adalah seperti yang anda ciptakan sendiri, dan tak seorang pun yang akan mengadilinya, sekarang maupun selamanya. Jadi lakukan apa yang membuat anda merasa ‘baik’ dan bahagia. Ikutilah kebahagiaan anda.”

***

Ada bait-bait lagunya Letto; ”Memiliki Kehilangan” yang menarik untuk disimak :

Tak mampu melepasnya walau sudah tak ada
Hatimu tetap merasa masih memilih dia
Rasa kehilangan hanya akan ada
Jika kau pernah merasa memilikinya

Pernahkah kau mengira kalau dia kan sirna
Walau kau tak percaya dengan sepenuh jiwa
Rasa kehilangan hanya akan ada
Jika kau pernah merasa memilikinya

(" You don't know what you have got 'til it's gone " ).


Kalimat lagu yang aku bold di atas membawaku pada ingatan sekitar 3 tahun yang lalu, saat mendebatkan konsep Tuhan bersama seseorang yang darinya aku banyak belajar. Kalimat itu juga melayangkanku pada waktu beberapa bulan lalu saat membaca sebuah buku yang membahas Tuhan secara matematis. Terakhir, tentu saja pada isi DVD ’The Secret’ yang aku putar minggu lalu, yang lagi-lagi membawaku pada pertanyaan2 akan Tuhan dan aku.

Menarik memang, kalau lagi-lagi kita disadarkan pada realita bahwa tubuh ini andai dilihat lebih dalam sebenarnya adalah kumpulan energi. Tak ada lagi daging, tulang, darah, tubuh gagah, cantik atau tampan. Jadi senyum kecut nih, terkadang kita terlalu mencintai seseorang atau sesuatu dengan sangatnya, padahal sesungguhnya ia tak ada. Fana.
Tapi, kita ternyata lebih milih untuk ’memiliki kehilangan’ daripada sesuatu yang sejatinya ada, yaitu Tuhan. Tapi aarggghh...susah sekali merasakan itu...:(

***

…. memikirkan bahwa semua ini adalah satu. ‘Bahan’ yang satu. Ditulis oleh tangan yang satu, aku setuju. Tapi apakah lantas bahan yang satu = kita? Yang menulis itu = kita? Energi = Tuhan? Kita = Energi? Kita = Tuhan?? Berfikir…berfikir…berfikir…

***

Tuhan memang sudah ada, akan selalu ada, tidak diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan, TAPI BUKAN selalu berpindah ke dalam bentuk, melalui bentuk, dan keluar dari bentuk, karena Tuhan tidak berada dalam konteks ruang dan waktu. IA melintasi kedua hal itu. Ruang dan waktu adalah ciptaan-NYA. TUHAN ITU EKSKLUSIF.

Ada penjelasan mudah dari Idrus Shahab yang pengen aku share disini :
- Alam ini berasal dari ketiadaan mutlak, maka harus ada yang memunculkannya (menciptakannya). Alam ini nantinya akan lenyap menjadi ketiadaan mutlak, maka harus ada yang melenyapkannya.

- Tak mungkin Pencipta adalah alam itu sendiri (berimpit), sebab itu berarti bahwa alam menciptakan alam itu sendiri dari ketiadaan mutlak. Bila seperti itu, berarti sebelum alam ini ada, Pencipta pun tidak ada. Tidak mungkin juga alam itu melenyapkan dirinya sendiri, karena berarti alam melenyapkan dirinya sendiri menjadi ketiadaan mutlak.

- Mustahil juga jika Pencipta alam ini berada di dalam alam (bagian dari alam), karena berarti sebelum alam tercipta, Pencipta pun belum ada (sebab IA bagian dari alam). Mustahil pula Pelenyap alam ada di dalam alam, yang berarti kalau sesudah alam dilenyapkan-NYA, IA pun menjadi lenyap pula (sebab IA bagian dari alam).

- Tak mungkin sebagian ’tubuh’ Sang Pencipta itu adalah alam ini atau bagian dari alam ini. Karena bila alam ini atau bagian alam ini merupakan sebagian ’tubuh’ Sang Pencipta, berarti sebelum alam dicipta, Sang Pencipta tak mempunyai sebagian dari ’tubuhnya’ itu. Karenanya, Yang mencipta itu eksklusif dari sebagian ’tubuh’ tsb. Dengan demikian sebagian ’tubuh’ itu sama sekali bukan bagian dari Sang Pencipta.

Hemm...masuk akal kan? :)

Motivator2 itu bilang kalau kita adalah makhluk abadi. Karena kita adalah kumpulan energi dan energi itu tak mungkin diciptakan – tak mungkin dimusnahkan, maka bisa dibilang bahwa energi itu abadi. Alam juga adalah energi, maka alam juga abadi.

Let see, apakah hal itu benar adanya :

Waktu saat ini tak mungkin sama dengan waktu satu jam yang lalu Kalau waktu saat ini = waktu sejam yang lalu, maka harusnya status alam saat ini = status alam sejam yang lalu, dan itu mustahil. Kan dibilang bahwa Energi hanya bisa berubah, maka alam juga selalu berubah (tak mungkin alam ini tak melakukan proses alami apapun selama sejam!). Maka dari itu WAKTU tak sedang, tak pernah dan tak akan infinite (tak terbatas / abadi)!

***

Para motivator2 itu, terlalu mengagungkan kekuatan Low of attraction yang kata mereka bersumber pada setiap diri. Bagus sih, untuk menambah rasa pe de, tapi aneh juga. Bayangkan hal ini : misalnya Ariel Peterpan cinta mati sama aku (ngarep! Hehe). Dia mengerahkan segala upaya untuk mendapatkan aku (hahaha...senangnyaa!!). Dia selalu siap tampil di tv tempat aku kerja, dia selalu menelponku, dia selalu minta aku yang jadi Creative programnya kalau lagi pentas, dll. Dengan kekuatan Low of attraction harusnya keinginan Ariel itu terwujud dong?! Nah, padahal in the same time aku lagi naksir berat sama si Mr. Aku berupaya keras untuk dapetin si Mr ini, seperti halnya yang Ariel lakukan untukku. Kira-kira yang bakal ‘dibela’ atau ‘dipenuhi’ oleh si Low of attraction itu yang mana, keinginanku atau keinginan Ariel?

Kalau kata Sang Alkemis, ‘saat kamu menginginkan sesuatu maka semesta alam akan membantumu’. Gak jauh beda lah sama yang dibilang motivator2 itu.
Ini bagus, cuma hati-hati aja, jangan sampai ke-aku-an membuat kita sombong dan gak realistis! Padahal bersikap realistis itu susah! (hiks..hiks...curhat colongan....)
Segala yang hanya berporos pada diri sendiri kadang memunculkan sifat egois. Ada beda antara manusia yang beragama dan yang beretika. Sama2 bersikap baik, tapi kategori yang kedua seringkali ’meninggalkan’ Tuhan dalam setiap hal yang dilakukannya. Seolah semua kebaikan bersumber pada dirinya, atas upayanya. Perasaan ini ’tipis’...jadi, mari waspada biar gak punya sifat sombong nan berbahaya..:))

***

Kapan2 kita sharing tentang "papan tulis" yang dimaksud motivator di atas ya.....

Selasa, 15 April 2008

masih...

Ini perasaan entah.
Rasa yang tak terdefinisikan karena takut kecewa.
...atau kah takut bahagia?
Di hari ini.

Saat yang hilang datang.
Saat yang datang sesungguhnya telah hilang.
Yang tak ada dalam pandangan, ada dalam kenangan, tak ada dalam kegalauan.

masih melupakan...

DUTA's HAIR STYLE



Kwereeeeennnn!!!!
Hayoo, mo ngikutin style yang mana??
Ternyata Duta gaya pisan euy! hehehe.... ;)

Kamis, 10 April 2008

i love coffee!

Salah satu 'bahan' untuk menikmati hidup...

mau panas atau dingin, selalu siap menemani :)

Selasa, 08 April 2008

DARAH MUDA

Semalem ponakanku nyetel 'Stardut' di Indosiar. Kebetulan aku denger chitchat-nya si Host dengan salah satu pasangan peserta dan ibunya.
HOST : ....kamu umurnya berapa?
PESERTA : 15
HOST : Tante umurnya berapa?
IBUNYA PESERTA : 32 tahun
HOST : Oooww...masih muda ya....bla..bla..bla.....

Spontan aku langsung berhitung. Kalau sekarang umurnya 32, anaknya udah berumur 15 th, brati si ibu hamil waktu usianya 16-17 an dong?! Trus nikahnya umur brapa???
Tuing..tuingg....berbagai dugaan buruk muncul di kepala (maap loh...bener2 langsung muncul begitu aja....udah berusaha gak suudzon tapi ko ya tetep negatip mikirnya hehe...)

***

Tadi siang, aku dan mamagaya terkekeh-kekeh baca tulisan para komentator di kapanlagi.com soal kelahiran anak pertama Angel Karamoy dan Steven Rumangkang. Secara ya, semua orang merasa 'takjub', karena pernikahan mereka yang berlangsung mewah januari kemaren telah membuahkan hasil bayi perempuan di awal bulan maret. Terlepas dari 'pembelaan' keduanya bahwa mereka sudah menikah di tahun sebelumnya, ko ya dugaan2 'nakal' lagi-lagi muncul di kepala ini. Aaaarrggggggghhhh!!! Seharusnya aku gak boleh negative thinking kan?!

***

Memangnya apa yang salah dengan menikah diusia belia? Ibuku dulu juga katanya nikah muda. Tapi kan itu jaman dulu...yang anak-anak SD nya aja udah segede-gede gaban. Lha sekarang? Belom lagi beban hidup yang makin kompleks. Emang bisa gitu nikah lulus SMP? Masa muda kan masanya menimba pengalaman hidup sebanyak mungkin. Kalau udah harus direpotkan dengan urusan pasangan dan anak, mau ’berkelana’ kemana lagi? Gak semua orang pinter menyiasati keadaan kan?! *mikir bingung mode on*

***

Emang siih, secara biologis, setelah seseorang mengalami akil baliq, dorongan seksual dan ketertarikan pada lawan jenis akan semakin besar. Bukannya mendukung free sex, tapi mungkin benar bahwa rasanya sedikit tidak adil kalau anak-anak remaja dilarang melakukan aktivitas seksual sementara mereka harus menunggu 10 tahun lagi untuk dianggap wajar dan boleh menikah oleh para orang dewasa. Bagusnya gimana?

***

Belum lama ini pemerintah ngeluarin peraturan tentang akan ditutupnya berbagai situs porno dunia maya. Situs-situs yang jumlahnya jutaan itu ternyata telah memberikan keuntungan rupiah yang tidak sedikit bagi para pembuat/pengelolanya. Jualan sex, mereka, dan malangnya laris manis dikonsumsi oleh kalangan dewasa, plus anak-anak dibawah umur yang sedang besar2nya punya rasa ingin tahu akan permasalahan sex. Trus gimana caranya ’melindungi’ anak-anak itu? Karena menurutku (yang merasa udah dewasa wekekekek...) apapun yang kita lakukan harus punya alasan, tau konsekuensinya dan bisa bertanggungjawab. Lha, anak-anak itu??

Aku jadi inget berita kemarin pagi di SCTV; ada panti pijat yang mengharuskan para pemijat wanitanya menggembok kancing ruitsluiting celana dan kantongnya jika akan memijit pasien (yang kebanyakan pria). Alasannya, apalagi kalau bukan demi ’keamanan’ si pemijat wanita ini. ’Keamanan’ soal apa? You know laaahhh... ;>

***

Temen yang baru nikah cerita gini ke Ica sang mamagaya :
TEMEN : ”Sakit, Ca…”
ICA : “Tapi enak, kan? Hehehe”
TEMEN : ”hehe...iya sih…”
ICA : “hihii...ntar juga addict hahahaha…”
TEMEN : ”hahaha....”
AKU : mesem-mesem aja ndengerin mereka :p

Mungkin setelah beras dan minyak, sex bisa dimasukkan ke dalam daftar kebutuhan pokok manusia yang urgent untuk segera dipenuhi. Tapi mudah-mudahan gak sampe ngantri seperti kalo mau dapetin beras atau minyak itu hehe....

Rabu, 02 April 2008

PEREMPUAN DI BULAN APRIL

"Yaaa...kan harusnya aku ada di sini..."
Ica si mamagaya menunjuk foto beberapa ibu muda beserta anak-anak mereka di artikel majalah Mother & Baby bulan ini, yang membahas tentang tren blog dikalangan ibu-ibu.
"Hahahaha.....kasian deh mamagaya..." aku menggodanya :) Mamagaya makin manyun bibirnya hehe....
Si mamagaya ini emang blogger sejati. Dan seperti para ibu muda lainnya, dia pun bikin blog untuk anakganteng buah cintanya dengan suami (ya iyalah...masa ama kambing!:p). Jadi dia merasa kuciwa...ketinggalan...tersisih...terbengkalai...tergadai...terkoyak.... halah :D
Alasan dia bikin blog juga mirip yang dibilang ibu2 itu di majalah ; "biar kalau anakku gede nanti, bisa senang dan tambah sayang sama ibunya yang udah mbikinin blog"
Ya..ya..yaa...bisa ditrima. Ibu-ibu jaman sekarang emang gaya euy! Punya blog pribadi, bikin blog buat anaknya, punya milis ibu2 yang support pemberian ASI, belanja baju anak on line, bisnis kue lewat internet, dll.

Humm....sepertinya seru jadi ibu.... ;> *berkhayal mode on*

***

Bulan April datang...dan udah tanggal dua aja gitooo!! Bulan lalu udah planning, mulai April harus doyan makan sayuran! Humm....terdengar tidak menyenangkan bagiku :((
Satu lagi, segera mengganti settingan wallpaper handphone dengan fotoku bergaya di lantai 8 kator ini dengan latar belakang gedung-gedung tinggi Jakarta saat senja ala wanita karir gitu deeh...hehhe... Kenapa wallpaper nya harus fotoku? Karena bulan ini bulannya perempuan! Kan ada hari Kartini! ;> huehehe....(alasan maksa...:P)

***

Aku punya beberapa rencana bareng mamagaya di bulan ini :

  • Cari tempat kursus bahasa Inggris (untuk ikutan kursus tentunyaa...)
  • Menggalakkan speaking english di kantor (biar gak kalah sama Cinta Laura..uhuk..uhuk ;>)
  • Nge-goal-in program2 baru yang kami create (ugh! kerja keras menanti!)
  • Bisnis baju anak-anak yang lagi nge-tren (bersiap merayu para ortu yang punya anak kecil di kantor dan tetangga rumah..)
  • Gencarin nyari 'SJ' hehehe.... (amiin...)