Tampilkan postingan dengan label cinta. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label cinta. Tampilkan semua postingan

Senin, 20 Mei 2013

I Dreamed a Dream...


(sunrise, couple, in love)
(sunrise, couple, in love)
Aku yakin, setiap orang pernah jatuh cinta. Pada orang yang baru dikenalnya, pada orang yang sudah lama menjadi sahabatnya, pada orang yang belum pernah dilihatnya langsung, bahkan pada orang yang hanya didengar ceritanya saja. Rasa suka itu seperti udara, mengalir kemana saja, mengisi setiap rongga kosong yang ada.

***

Dalam agama yang kuyakini, jodoh itu sebaiknya yang sekufu. Ada yang menafsirkan sekufu dengan 'setara' dalam berbagai hal, misalnya pendidikan, ekonomi, sosial, usia, dan terutama agama. Aku sih, setuju2 aja ya, lepas dari beberapa kasus pengecualian, memang sebaiknya kita menikah dengan yang sekufu, biar gak jomplang menjalani hidup :)

Kisah Cinderella atau cerita anak pembantu yang disunting anak direktur perusahaan itu cuma ada di buku dongeng dan sinetron. Be realistic, meskipun berkhayal itu gratis! :p

***

Aku pernah menyukai (belum mencintai) seseorang karena tulisan2nya, pemikiran2nya, dan pertemuan yang hanya sekali saja dimasa lalu. Saat itu sempat mikir, diakah jodohku? Ternyata bukan :)

Aku pernah 'dibuat ge er' dengan kembali dipertemukannya aku dengan my first love. Tapi beberapa waktu coba untuk bersama, gak jadi juga :)

Aku pernah mencintai seseorang dengan banyak kesamaan, dengan banyak hal yang semula hanya kuhayalkan tapi ternyata ada di dia, dengan segala situasi yang memungkinkan kami untuk bersama...tapi broke up juga :)

Jadi ketika saat ini some signs mendatangiku, aku cuma senyum2 dan menahan diri untuk gak terlalu ge er dengan yang terjadi. Bisa jadi ini masih 'bridging' ke scene yang sebenarnya ;) *bahasanyabrodkesbenjeeet* hehe. Eh, tapi berdoa pelan2 dalam hati boleh, kaaan? :p

***

Aku pernah menulis, jika kau bisa membayangkan bagaimana masa tuamu dengan seseorang, mungkin dia jodohmu. Hummm... Insya Allah, yaaaa :D

***

Ketika jemariku mengetik tentangmu, mungkin kau tengah lelap mencari mimpi. Mungkin esok kita tetap tak bertemu, tapi jari dan hati ini pernah senang menuliskan perasaan tentangmu. Apa yang lebih membahagiakan dari memiliki perasaan senang? :)

Senin, 08 April 2013

Between Pi & Me


 
Sejak hari itu, aku tidak bisa mendefinisikan perasaan ini, sampai sore tadi ketika kembali menonton film Life Of Pi.

Perasaan Pi ketika Richard Parker, harimau buas dan mengerikan yang bersamanya mengarungi lautan selama berbulan-bulan, pergi begitu saja… aku menemukan jawabannya. Aku merasakan hal yang sama dengan yang dirasakan Pi.

Richard Parker (hanyalah) seekor harimau, tapi kebersamaan mereka selama berbulan-bulan di lautan untuk bertahan hidup, membuat Pi amat menyayanginya. Tapi, apakah Richard Parker mengerti?

Dan ketika mereka akhirnya terdampar di pantai Meksiko, beginilah Pi mengungkapkan perasaannya…

“Di tepi hutan itu dia berhenti. Aku yakin dia akan menoleh melihatku. Mendekatkan telinganya ke kepalanya dengan perasaan bangga. Dia membawa hubungan kami sampai akhir. Tapi ternyata dia langsung menerobos masuk hutan….
Richard Parker, sahabat buasku yang mengerikan, yang telah membuatku bertahan hidup, menghilang selamanya dari hidupku….”

“Beberapa jam kemudian orang-orang menemukanku. Aku menangis seperti anak kecil, bukan karena aku telah berjuang mati-matian selama ini, tapi karena Richard Parker meninggalkanku begitu saja. Hatiku hancur…”

“Ayahku benar, Richard Parker tak pernah melihatku sebagai temannya. Setelah semua hal yang kami lalui, bahkan ia tak pernah melihat ke belakang.
Tapi aku harus percaya ada sesuatu yang lebih di dalam matanya. Lebih dari refleksiku sendiri, menatap ke arahku. Aku tahu itu, aku merasakannya. Bahkan jika aku tak bisa membuktikannya.”

“Aku sudah banyak kehilangan…mungkin semuanya adalah kehidupan yang harus kulepaskan. Tapi apa semuanya akan selalu menyakitkan?"
"Tak sempat mengucapkan selamat tinggal… Aku tak sempat mengucapkan terimakasih pada ayahku untuk semua pelajaran yang aku tahu darinya. Untuk bilang, bahwa tanpa pelajaran darinya aku tak mungkin selamat. Aku tahu Richard Parker adalah Harimau, tapi aku berharap bisa mengatakan; ‘Its over and we’re survive. Terimakasih karena telah menyelamatkan hidupku. Aku menyayangimu Richard ParkerKau akan selalu bersamaku. Tapi aku tidak bisa bersamamu…”

Kuulang berkali-kali bagian itu. Kuperhatikan kata demi kata yang diucapkan Pi. Kurasakan kesedihannya. Kumengerti kekecewaannya. Tapi aku masih belum bisa menjawab, apa perasaan ini…mengapa aku merasa begini??

And I found it in the book later. Here some for you :
‘Penting dalam hidup ini untuk mengakhiri segala sesuatu dengan semestinya. Hanya dengan begitu kita bisa merelakan. Kalau tidak, hati kita terbebani oleh penyesalan, oleh kata-kata yang mestinya diucapkan, tapi tak pernah tersampaikan. Perpisahan yang tak tuntas itu meninggalkan kepedihan yang masih terasa hingga hari ini.’ - Pi

Dan aku mengerti perasaanku kini. Do you?

Aku tak mengatakan benci atau cinta. Aku tak mengatakan tidak atau iya. I didn’t say blessing or not blessing. Aku menyesali semua yang baik itu berakhir tanpa salam terakhir.
Aku seperti Pi, yang mungkin ingin mengucapkan terimakasih untuk semua hal indah yang pernah terjadi, untuk semua pengalaman hidup yang mendewasakan..yang membuatmu baik dan menjadikanku juga baik, untuk kekuatan yang pernah saling dibagi, untuk sedih yang pernah saling ditangisi…

‘Sangat menyedihkan perpisahan yang tak disertai ucapan selamat tinggal’ - Pi

I already know before you tell me the story. I don’t know which is true, but that’s not the point. You'll never know until you try to understand the importance of respecting people’s feeling who have been you care.

Kamis, 01 Maret 2012

Tentang Sebuah Cincin....

Suatu malam, di sebuah taman kota....


Langit sedang tak berbintang. Angin hangat menyapu sepasang muda-mudi yang hening sejak tadi. Keduanya sudah lama tak bersama... bertemu lagi pada kesempatan yang tak terduga. Dulu, mereka memiliki cinta....


Lelaki : "Apakah kau masih menyimpan cincin yang kuberikan untukmu?"

Perempuan : "Masih...."

Lelaki : "Bolehkah itu kuminta balik?"


Perempuan itu tercekat, tak menoleh ke lelakinya. Matanya memanas seketika. Desir jantungnya berdegup lebih cepat. Terbata dia berkata...


Perempuan : "Sure"

Keduanya diam. Lalu lelaki itu berkata perlahan...


Lelaki : "Karena itu kiss ring, kamu balikinnya juga pake kiss yaa... but don't worry, within 5 minutes akan kukembalikan lagi ke kamu..."

Perempuan : "Aaaaaa...... kamu ngerjain aku! Gak tau apa tadi jantungku hampir copot?"

Mata perempuan itu berkaca-kaca, wajahnya menghangat seketika. Ada senyum yang tak bisa disembunyikannya.

Lalu, lelaki itu merengkuh perempuannya...


Langit masih gelap, bintang masih tak terlihat.... Malam tetap berjalan dengan cerita berbeda dari setiap insan...

Selasa, 13 September 2011

Dear Mantan....

Satu hari setelah malam purnama. Tiga minggu jalan dari perpisahan kita. Kenapa rasanya masih berat ya? Masih nggak rela dan tak ingin lepas. Semua momen begitu singkat dan menyenangkan. Mengesankan. Kamu meninggalkan jejak – jejak kasih sayang yang enggan kubuang.

I really luv it! Luv all the things u did! :)

Aku pernah punya surat cinta untukmu, remember? Surat dengan segenap rasa cinta yang ada. Surat yang mengisahkan tentang kita. Tentang pertemuan-pertemuan yang tak pernah lama, tentang cium dan peluk yang sesaat saja, juga tentang besarnya rasa sayang yang ada.

Kenang itu ya... Suatu saat kita akan tersenyum atau menangis haru karenanya :)

Mantan kekasihku, hari ini mungkin kau merindukanku juga. Duduk di teras rumah sambil memainkan gitar, menyanyikan lagu-lagu yang kita sukai bersama. Ingin rasanya aku menyapamu untuk sekedar mengingatkan makan atau bertanya apa yang kau lakukan seharian. Tapi beginilah jadinya, aku hanya mampu menuliskannya saja :(

Kita, belajar menahan rasa mencintai yang menyesakkan dada ini....

Mantanku, rasanya tak mungkin secepat kilat aku melupakanmu. Aku pun yakin, kamu akan begitu. Kita harus mulai berdamai dengan keadaan. Menyelaraskan keinginan kita dan kehendak Tuhan. Bukan...bukan kita tak lagi saling sayang, tapi keadaan, kemungkinan - kemungkinan, dan keberuntungan semuanya sedang tak memihak kita.

Aku tak mau berkhayal tentang ‘suatu saat nanti’, meskipun hal itu ada di benakku, karena akan semakin lama menyiksa ketidakbersamaan kita. Aku ingin melihatmu tegar, dan kau melihatku tangguh. Kita akan simpan kisah indah kita di sudut kecil hati dan tak menengoknya lagi. Well, kalau terpaksa....kita akan sedikit mencuri lihatnya sesekali ;)


Makasih yaaa, sudah menjadi kekasih yang baik buatku. Mudah-mudahan, aku pun pernah menjadi kekasih yang baik buatmu. Hey, perlu kah kita saling meminta maaf? Rasanya tak ada kesalahan yang sengaja kita buat untuk orang terkasih. Betul kan? :)



Hug & kangen :)


Kamis, 14 Juli 2011

My Sweet Birthday



Pagiii!


Empat hari lewat dari ultahku. Yeay! Ada banyak doa dan cinta yang dipanjatkan untukku....terimaksih semuaaa:)

'Wish' untuk tahun ini masih sama dengan tahun lalu, dan beberapa tahun sebelumnya. Semoga aku jadi lebih baik, kehidupanku lebih baik, cepat menikah, karir lancar, sehat, bahagia..... :)


Ada satu yang istimewa di ultah kemarin. Sebenarnya ini cuma pengen kunikmati sendiri saja keindahannya, tapi hari ini ingin kubagi ke semua perempuan (jomblo, single) yang membaca ini, bahwa 'kamu layak untuk disayang dan dicintai dengan luar biasa!':) Just wait the moment, love will find u! (perkara memiliki atau tidak, itu hal yg beda yaaa..hehe)



Terimakasih untuk orang baiiiiik banget yang sudah datang dan menemani di hari lahirku.

Terimakasih untuk surprise, sayang, dan senang yang diberikan.

Semoga kebahagiaan selalu memilihmu...;)

Selasa, 28 Juni 2011

Buddy!

Ini masih tentang lelaki yang sama. Lelaki paling beda dari yang pernah ditemui hatiku. Lelaki, yang tanpa permisi memanggilku, hun.

Dia selalu memintaku duduk di sebelahnya jika kami makan bersama. Bukan di hadapannya sehingga kami bisa bertatapan. Aku belum cukup mendapat penjelasan darinya tentang kebiasaan itu, tapi dengan duduk di sebelahnya, sesekali ia akan mengusap punggungku atau membenahi anak rambutku yang jatuh ke dahi ketika aku merunduk. Dan hey, tatapan kami jadi dekat sekali, lebih dekat daripada jika kami duduk berhadapan..

Dia akan selalu mengantarku pulang. "Seperti kemarin-kemarin" katanya, jika kami akan pergi bersama dan larut pulangnya. Meskipun aku tak pernah menanyakan atau memintanya mengantarku pulang.

Laki-laki ini, tak pernah malu menggandengku. Kadang malah aku yang salah tingkah diperlakukan begitu di tempat umum:). Seems like he doesn't care what is in people mind...he just do what he wanna do. Sesekali sembunyi-sembunyi, dan aku akan nyengir menahan geli :p

Dia tidak sesempurna yang kalian bayangkan, jika kalian baca ini. Dia punya kekurangan, yang kusyukuri:)
Sssttt...jangan kalian bilang ke dia yaaa!! Dia tidak pernah bisa menyembunyikan apa yang dirasakan dan apa yang ada di pikirannya!
Dia akan terus terang bilang tanpa plintat-plintut seperti aku yang kebiasaan berlaku rumit ini. O,ow...keep this secret guys!;p

Satu hal yang aku 'sesali' terjadi saat bersama dia adalah keadaan tidak tau harus berbuat apa, ketika dia bilang membutuhkanku dan menginginkanku untuk hidupnya:(
Asal kalian tau, itu adalah hal yang paling diinginkan setiap perempuan! "Setiap anak perempuan ingin jadi pengantin" Entah dimana pernah kubaca atau kudengar kalimat itu. Itu pula yang selalu kubayangkan. Hal yang jika terjadi sudah kusiapkan jawabannya..kurangkai adegan-adegan selanjutnya....daaan, semuanya terjadi tapi aku tak bisa berbuat apa-apa. Ah, kenyataan hanya sedang tidak berpihak padaku. Lain waktu, pasti tak begitu. C'est la vie!:)

Ini adalah sedikit cerita tentang laki-laki itu. Kelak, akan kuceritakan lagi hal lainnya. Asal kalian tau, hari ini semua rinduku cuma untuk dia.

-Bandung, 27 Juni 2011-

Senin, 30 Mei 2011

HEY, SEPHIA!

So many things happens. C’est la vie! Hidup itu nggak melulu perkara makan-minum dan susah-senang. Hidup itu selalu tentang pilihan-pilihan. Dahsyatnya, kadang pilihan-pilihan itu membuat akal dan hati tak sejalan. Membuat keinginan dan kenyataan tak bisa beriringan.


Siapa yang bisa menebak jalan hidup orang? Jalan hidup itu sama rumitnya dengan jalan cinta. Sama rumitnya dengan menduga-duga isi hati dan niat orang. Sama rumitnya dengan jodoh. Sama sulitnya ketika kau ditanya tentang seseorang yang kau sayang tapi tak sepantasnya kau sayang.


Kalau menuruti keinginan, pastilah inginnya aku bersamamu. Tapi sekali lagi, hidup tak melulu soal keinginan. Hidup tak cuma berisi aku dan kamu.


Aku mencatat semua yang indah dan menyenangkan itu. Karena aku tau, itu adalah pelajaran Tuhan tentang kasih sayang. Suatu saat nanti, aku akan menemukan jawab mengapa kita dipertemukan tapi tidak dipersatukan. Suatu saat, aku akan ingat tentangmu dan tersenyum kecil, karena hal ‘bodoh’ yang kita lakukan. Bodoh? Yeaaa...setiap yang kasmaran adalah bodoh menurutku, karena otak dan hati mereka nggak sinkron! Adanya seneng-seneeng melulu! Hehehe...


I remember every single thing that u do. Thank so much...

Rabu, 26 Januari 2011

Surat Cinta 2

Untukmu yang mengawasiku di garis waktu.
Aku tak sedang mempermainkan hatimu. Aku pun tak sedang menguji kesetiaanmu. Jadi jangan pergi, tetaplah mengawasiku.

Aku senang saat kita berbincang. Meski tak ada suara terucap, senyummu adalah nada keindahan yang terasa gombal jika kudeskripsikan. Petuah bijak bilang, saling sayanglah tanpa mengharap balasan. Maka itu yang akhirnya kulakukan, menyayangimu tanpa ingin kau tau.

Jangan bertanya, bentuk sayang seperti apa yang kupunya. Lihatlah dan bacalah saja. Maka, desir hati yang kau rasakan, itulah sayang yang ingin kuhadirkan.

Untukmu yang menemaniku di garis waktu.
Surat cinta ini tak hendak membuatmu makin mencintaiku. Membuatmu terjaga dan terus menemaniku adalah cinta yang diam-diam kudoakan pada Tuhan. Kelak jika kutemui jodoh pastiku, kuharap ia sepertimu, tidak terus terang menyayangiku, tapi terus kurasakan sayangmu. Bukankah itu yang paling penting bagi perempuan; merasa dicintai.

Untukmu yang ada bersamaku di garis waktu.
Pergilah jika kau lelah. Jalani hidupmu dan aku pun begitu. Aku membebaskanmu, kau pun tak menahanku. Aku mendoakan bahagiamu, kau pun mensyukuri kegembiraanku.
Tak ada yang bisa memastikan kita. Garis waktu pun akan terus berjalan .
Jika nanti kau mencari, semoga garis waktu ini masih kudiami.

Surat Cinta 1

Jika ini jadi kukirimkan padamu, pasti kau membacanya di kota yang berbeda denganku. Mungkin kau masih di kereta. Kalau perkiraanku tepat, itu akan menjadi scene awal yang paling romantis dari visualisasi surat cinta ini.

Sebenarnya aku malu menyebut ini surat cinta. Nyatanya, kita tak pernah ngobrol tentang cinta. Kita pun tidak sedang terlibat dalam sebuah hubungan cinta. Tapi aku tak bisa menamainya apa, karena kalau bukan cinta, untuk apa kuketikkan ini di dinihari yang kosong.

Cintaku padamu itu dulu. Duluuuu sekali, belasan tahun yang lalu. Ketika kita mulai beranjak remaja. Apalah yang bisa diandalkan dari cinta gadis belia, yang menyapa pujaannya saja tak pernah mampu. Yang meskipun detak jantungnya berisi sebuah nama, tetap saja ia tak berani mengungkapkannya. Nama itu namamu. Yang akhirnya kututup dengan nama-nama lain seiring dewasaku.

Pasti kau sulit memaknai ini. Tapi jika surat ini benar ada di tanganmu dan kau baca, kuharap kau mau berfikir sekali lagi untuk kembali. Aku akan menunggu di tempat pertama kita kembali bertemu. Aku akan menyiapkan percakapan yang lebih panjang untukmu. Dan aku tak akan melewatkan satu kesempatan yang datang itu untuk memintamu bertahan di sini, bersamaku.

(untukmuyangsebentarlagipergi)

KETIKA KAU HARUS PERGI

Dia belum juga pergi, tapi mulai ada ruang kosong mengisi hati.
Sudut-sudut tempat ini, tak akan lagi menghadirkan harapan munculnya sosok yang selalu kubayangkan. Lalu, apa menariknya lagi tempat ini?

Aku tidak mencintainya. Tidak lagi mencintainya, lebih tepat. Tapi aku senang ada dia. Meski berbicara dengannya kadang tak asik, tapi tetap saja menarik. Mata hitamnya adalah manis.

Sebentar lagi, dia tak di sini.
Kehidupan masih menyisakan mimpi-mimpi untuknya.

Sulit mendeskripsikan ini; Aku senang kau ADA di sini, dan ketika kau harus pergi, aku....

Senin, 03 Januari 2011

Easy Come, Easy Go!

Ketika mulai menulis ini, waktu masih berpijak di hari ketiga tahun yang baru. Di malam yang sama ketika kenyataan tak memihakku lagi. It's okey. I used to feel it :)

Ini kisah tentang orang baru.
Sebenarnya ini kemajuan untukku yang selalu bergelut dengan orang2 masa lalu, but...i shud practice more. Yeah, he has a girl friend. I was late to come :)

So, where were YOU keep my man? I miss him already...even i dont know who is he. YOU know what, thats make me doing wrong..and failed..and sad...and bad.. to love somebody.

Perancis. Suatu hari, aku akan kesana. Mungkin menapak tilas jejakmu yang tak pernah kutau, atau melukis biru untuk cinta yang tak pernah tumbuh. Tapi pasti aku akan membawa hati penuh suka cita dan cinta kesana!;>

I'm not broken anymore!!!! :)))

Minggu, 28 Maret 2010

Janji Untuk Tidak Mencintai Lagi

Bagaimana kalau kamu diminta untuk berjanji seperti itu pada seseorang yang sebenarnya masih sangat kamu cintai dan dia pun sangat ingin dicintai? :)

***
Aku sendiri juga heran sama 'jalan' yang dihadirkan Tuhan di hidupku ini. Kenapa aku harus berkali-kali jatuh cinta pada orang yang sama? Kenapa aku harus sesekali mencintai orang yang 'salah'? Dan kenapa aku harus masih mencari cinta yang layak untuk dimiliki?:)

Hey, kamu! Kenapa kita tidak pernah bisa menuntaskan semuanya? Selalu ada residu rasa yang menggebu saat bersamamu, meski tidak benar-benar bersama. Lalu kita berjanji lagi, janji untuk tidak mencintai. really miss you!;>

Sabtu, 23 Januari 2010

Kalau Cinta, Jangan Marah!

Cinta datang sepaket dengan rindu.
Bila tak kunjung bertemu, bisanya cuma dengerin lagu-lagu mendayu.
Bila telah tertaut, semua kata yang ada hanyalah merayu.


"Cinta memang gila... gak kenal permisi... bila disengatnya... say No to kompromi"
(Netral)


Kalau aku cinta, aku menjadi plagiatmu
Aku meniru, aku menjadi pecandu
Aku menyuka yang kau suka
Aku membenci yang kau singkiri
Aku menjadi terbaik, terhebat, terindah untukmu...., menurutku.


Menurutku, kamulah pangeran berkuda yang disiapkan sejak lama untuk menjemputku.
Menurutku, kamulah makhluk terbaik, meski bukan terindah, yang ditawarkan semesta padaku.
Menurutku, kamu adalah pahlawan yang akan membawaku ke negeri impian.
Kamu adalah yang dinantikan!


Lalu waktuku hanyalah untukmu
Selalu...untukmu!
Aku terlalu remeh menoleh pada hal lain diluar mu!
Bagiku, cukuplah kamu!
Yang lain, biarlah...masih bisa kupedulikan sambil lalu.


Dan aku tak berpijak di bumi, ketika kau menyebutku mentari
Aku melayang, saat kau bilang sayang
Aku berkhayal saat kau tak mau kutinggal
Aku adalah keberuntungan yang menanti untuk dipinang


Aku jadi tak peka pada luka
Aku tak merasa pada dusta
Aku tak izinkan kau melenggang
Dan kau tak bolehkan aku berdendang


Lalu aku menjadi bayanganmu
Aku tak punya aku
Aku bukan lagi diriku
Bagiku, cukuplah kamu!


"Di kepalaku ada suka yang menggila" (Gita Gutawa)


Waktu..waktu...waktu....
Aku tak peduli menjadi siapa kini
Aku tak rugi tidak lagi mempunyai diri sendiri
Aku tak gubris mereka yang kuanggap iri
Aku telah masuk dalam perangkap peri


(dan taukah kamu siapa aku? aku adalah kamu, jiwa cinta yang sedang menyandu asmara ;> hati-hati, cinta bisa membunuhmu....:p )

Kamis, 14 Januari 2010

Nasihat dari Amanda

Seharusnya, film ‘Hari Untuk Amanda’ bukan diberi logo R (Remaja), melainkan D (Dewasa), karena ceritanya memang tentang dilematika orang yang mau menikah. Akibatnya, tadi ada banyak anak kecil yang nonton film ini, dan aku yakin mereka nggak ngerti apa esensinya. Mungkin juga ortu mereka salah sangka dengan judulnya, hingga dikira film anak-anak. Wait, apa mereka kira ini akan bercerita soal Amanda yang pemain sinetron remaja itu ya?? :p
Padahal di depan ada bannernya loh, bergambar tiga tokoh utamanya, judul film yang menonjol : HARI UNTUK AMANDA; “Cinta Lama Bersemi Kembali”.

***
Selalu saja, masa lalu menjadi penghalang tersering sebuah hubungan. Film ini, menurutku cukup cerdas menggambarkan semua itu. Amanda yang akan menikah dengan Dody, harus terperangkap dalam kenangan masa lalu bersama mantan pacar yang hadir kembali, Hari.

Hari (sang mantan) memang menyenangkan, sangat mengerti Amanda (mereka 8th pacaran), dan tentu saja selalu ‘ada’ saat Amanda membutuhkan seseorang di sampingnya. Dan menjelang pernikahan Amanda dengan Dody, Hari coba mengulik kembali kisah kasih mereka dengan harapan Amanda akan kembali kepelukannya. Berhasil! Amanda merasa, mungkin keputusannya hendak menikah dengan Dody adalah salah.

But, in the end of story, Amanda jadi sadar.... Hari tak pernah bisa serius dan ‘pasti’ hidupnya. Hari selalu memberikan keseruan2, hal yang saat ini bukanlah yang ia butuhkan. Amanda butuh keseriusan seorang laki2 untuk hidupnya. Laki2 yg menjadikannya ‘pusat’ kehidupan.
Amanda pun kembali pada Dody. Menjadi lebih mengerti Dody. Dan bisa menjalani semuanya dengan lebih santai kaya dipantai, slow kaya di puloww... :)
***

Aku termasuk orang yang susah melupakan masa lalu. Aku termasuk orang yang selalu ‘eman’ dengan yang namanya kenangan. Aku pernah ngerasain bagaimana mencari ‘kepastian’ dan bagaimana cara ‘memastikan’ itu. Nggak mudah kawan :(. Tapi saat itu aku menjadi lega luar biasa, karena aku berani menjadi diriku dengan melakukan apa yang kumau dan menurutku harus kulakukan, apapun resikonya! Hasilnya memang menyakitkan, tapi itulah resiko memilih.

Kita memang tidak pernah tau, apakah pilihan2 yang kita ambil dalam hidup ini adalah tepat (termasuk jodoh), sampai waktu menjawabnya kemudian. Kita hanya tau bahwa setiap pilihan harus ditentukan dengan sebaik mungkin...dan siap dengan segala konsekuensinya.

***
Lagu, tempat makan, wangi parfum, kartu ucapan, jalan yang pernah dilalui bersama...adalah sebagian hal yang seringnya menjadi ‘senjata’ untuk membangkitkan kenangan. Mungkin Benar yang dikatakan kakaknya Amanda di film itu, perceraian adalah perkara lain dalam perjalanan pernikahan. Yang jelas, saat ia dulu menikah, ia merasa yakin dengan pilihannya. Intinya, BERANI lah untuk menikah! :)

*nasihat untuk diri sendiri*

Rabu, 09 Desember 2009

I'm Sorry Goodbye...

Kaya' judul lagunya KD aja! hehehe.... Yeah, mba KD pun akhirnya meninggalkan mas Anang:)
Tapi sekarang sudah basi kalau mbahas mereka, maka marilah kita bahas yang lainnya saja.

Jadi begini ceritanya, beberapa hari yang lalu ada seorang anak muda tampan nan beriman yang sangat menawan.... :D
Rajin sholat, sopan, berwibawa, dan baik tentunya...(sapa yg gak terpesona kalau beg..beg..begitu??!:> ). Tapi, usut punya usut, masih generasi 90-an maaaaaannn!!! Ow..oww..ooooowww.... sangat disayangkan :p

So, if love is blind, love can be wrong too! :)

Minggu, 11 Oktober 2009

Pria 3M, Tunjukkan Dirimu! (intonasi Coky Sitohang, Please!)

Sudahkan anda baca Soulmate.com? Nonton film The Proposal, He’s Just Not That Into You, atau The Ugly Truth?? Saya sudah:) dan itu bukan info penting buat anda! :p

Tokoh utama dalam cerita buku dan film2 itu adalah wanita karir - lajang - cantik - jomblo - bekerja di media - sedang mencari cinta sejati. Wooooo!!! Gue bangeettt!!! Hahaha..lebay dan sedikit maksa, memang :p

Yang mau saya obrolkan di sini adalah, kenapa para penulis atau pembuat film itu nge-fans dg tokoh berkarakter seperti itu? Apakah karena memang menarik ataukah sedang nge-trend ataukah karena mudah digambarkan?:)
Yang pasti saya beri dua jempol utk mereka2 yg telah berhasil ‘menyentuh’ dan membuat kami (wanita karir-lajang-cantik-jomblo-bekerja di media-sedang mencari cinta sejati) senyum2 dan punya rasa macem2 saat menonton itu semua! heuheuu...

Hey! We’re fine! Jomblo itu bukan penyakit ataupun virus yang menjijikan! Jomblo itu kondisi yang membuat seorang Adek kecil produktif posting di blognya, seorang Creative WK terlihat ceria dan makin cantik aja, seorang mpok bisa merasakan indahnya jatuh cinta setelah 13 tahun stag pada orang yg sama, dan seorang mbak kecil makin matang dalam sikapnya (ehem!!).

Punya kekasih hati? Hohoho...siapa yg nggak mau. Tapi kalau kami belum punya saat ini, bukan berarti kami tak mau apalagi tak mampu, tapi memang tak ada. Hloh? Hahaha....ngeles :p

Maksudnya, ya..belum punya is belum punya. Titik. No reason. It’s complicated!

Nggak ada yg bisa menebak kapan si pria 3M itu muncul dan memporakporandakan hati kami, kan?! Nggak ada pula yang bisa maksa kami memilih satu dari sekian pria tampan-dermawan-jagoan untuk dijadikan kekasih hati kaann?? So, let it flow.... Semoga ortu kami masih sabar menyimpan restunya hingga saat indah itu tiba;>

Last....
Selain karakter tokoh wanita yg ber-stereotip seperti di atas, buku dan film2 itu memperjelas satu hal ini; bahwa laki-laki, siapapun dia, dimanapun berada, apapun keadaannya, tak pernah bisa dipaksa. Kalau mereka memang menginginkanmu, maka mereka akan mewujudkannya. Kalau tidak, he’s just not that into you coz u’re too good to be his. Smile and enjoy ur day! :)

Rabu, 02 September 2009

I JUST WANNA SAY, I LOVE U!

Bahkan Melly Goeslow pun kesulitan untuk menunjukkan perasaannya, memberitahukan cintanya..., hingga di lagu 'I just Wanna Say, I Love U' nggak ada kalimat lain selain kalimat itu! Beerrrulangkali kalimat itu diucapkan dengan nada yang berbeda2 hingga membentuk satu lagu. Seolah ingin meyakinkan (dirinya dan orang lain) bahwa memang HANYA dan CUMA itu yang ingin dikatakan! Mungkin nggak ngarepin jawaban, nggak berkhayal balasan, pokokke bisa bilang aja, ya udah! Thats it! :)
'I Just Wanna Say, I Love U' itu lagu yang sangat simple. Dan mungkin sebenarnya Melly ingin bercerita bahwa kalimat 'I Love U' itu bukanlah sesuatu yg teramat besuaaarr ato menakutkan. It's simple words. Just Say it, if you want to! ;> Tapiii, kalau buatku sih, tetep yaa..itu memang simple... but itsn't easy!;>
*Lying to my self :(*

Kamis, 20 Agustus 2009

BEDA AGAMA DI SEVENTEEN

Eh, udah liat video klipnya Seventeen yang “Jalan Terbaik” belum?
Haduuhh...itu video klip kok ya, tumben2nya bercerita tentang pacaran beda agama. Huhuhu... :p

Biasanya, kisah seperti itu cuma jadi bumbu di cerpen majalah atau cerita novel. Di film aja aku belum nemuin tuh! Temanya emang sensi, sih. Mungkin bukan karena nggak berani mengungkap cerita berlatar belakang seperti itu, tapi karena solusi yang harus menjadi endingnya akan sangat subyektif dan rumit sekali! Hehehe....;>

‘Jalan Terbaik’ versinya Seventeen di VK itu adalah berpisah. Sejauh ini yang kutahu, ya emang cuma ada dua solusi umum yang sering terjadi : berpisah atau salah satu ‘ikut’ agama pasangannya.

Mengambil salah satu dari dua solusi itu aja bukan perkara mudah, loh...karena ini menyangkut keyakinan. Satu hal mendasar yang sudah tertanam sebagai fitrah manusia ketika ia dilahirkan. Andai saja agama itu ‘sekedar’ jalan yang berbeda atau ‘ibarat’ pakaian berwarna pada manusia saja, pastilah tiap saat, tiap hari, kita bisa ganti2 baju semaunya dan pindah2 jalur jalanan kalau lagi bosen. Nyatanya, enggak ada manusia yang berganti atau pindah agama setiap hari atau berkali-kali. Ini karena agama bukanlah ‘sekedar’ jalan yang berbeda, apalagi ‘ibarat’ pakaian dengan warna beda yang melekat pada masing2 manusia. Ini perkara serius, perkara besar, perkara yang menuntun pada satu pertanyaan; untuk apa kita diciptakan?

Ku yakin kita akan bahagia
Tanpa harus selalu bersama
Tak perlu disesali
Tak usah ditangisi

(Seventeen – Jalan Terbaik)

Selalu ada hikmah disetiap kejadian. Itulah yang akan menjawab, seberapa tangguh dirimu?!

Minggu, 19 Juli 2009

O.M.G (hanya kita yang tau ;> )

Pagi ini setelah menamatkan 'Soliloquy'.
Bisik hati, fikiran, dan anganku membangun harap pada selarik doa. Mungkin belum sekarang, tapi kuyakin ada debar disana. Aku yakin, karena kita terbuat dari bahan, tangan, dan kehendak yang sama...

***
Diammu masih pesona di ramaiku
Kekanakanmu masih lucu di hadapku
Kepura-puraanmu masih melambungkan mimpi-mimpiku
Kejujuranmu tak menyurutkan mauku

Biar hati bergayut pada asa yang sama
Sembari kucari garis terbaik hendak kemana
Akan kupastikan saja
Dan setelah itu kuberharap lega

Bayang yang tak sering kujumpa
Sosok yang tak pernah kusentuh
Hati yang tak bisa kutempati
Tatap yang tak dapat kumiliki

Aku sudah tau bagaimana menjadi tidak berani
Maka aku memutuskan untuk menjadi pemberani
Tidak akan ada yang salah, kecuali kau menganggapnya demikian
Ujarku nanti adalah rahasia yang masih tersembunyi
Tidak terlalu istimewa...tapi bisa kau hayati
Saat kau mengerti, resapi saja yang terjadi

Engkau yang sederhana namun pelik untuk diucap.

Sabtu, 11 Juli 2009

indri thanks to u

Apa kabar dunia? :)
Kemaren, alhamdulillah...angka umurku berubah hehe... Trus bisa ngajak temen2 nonton bareng. Makasih, ya, guys!! I love u all! :*

Now, the target is more honest to my self. Karena ternyata, kalau berani melakukan apa yang kita inginkan, rasanya ringan dan melegakan. Rasanya lebih menghargai setiap detik waktu yang lewat dan hidup yang sesaat.

Makasih teman, sahabat, keluarga, dan semua yang selalu memberikan cinta :)